Top Inspirator
Jadilah donatur pertama!
Gaza Darurat Kelaparan, Lebih Dari Setengah juta jiwa dalam Kondisi Kritis
Terkumpul
Rp 0
Tercapai
0%
Target
Rp 1.500.000.000
Penggalang Dana
Patungan Indonesia
Inspirator
Bayangkan, hari ini Anda melihat anak-anak berlarian di jalanan, bukan untuk bermain, melainkan untuk memburu makanan. Bayangkan, Anda melihat wajah-wajah pucat dan mata kosong yang mencerminkan kehilangan harapan. Inilah realitas yang dihadapi oleh jutaan warga Palestina di Rafah, Jalur Gaza.
Pada Kamis (15/2/2024), antrean panjang tampak di depan toko roti di Rafah. Warga Palestina berbondong-bondong, berharap mendapatkan sepotong roti untuk mengganjal perut keluarganya. Blokade dan serangan tanpa henti yang dilancarkan Israel telah mendorong mereka ke tepi jurang kelaparan.
Dari 2,2 juta jiwa penduduk Gaza, lebih dari setengah juta warga menderita kelaparan. Menurut laporan PBB dan lembaga non-pemerintah, 478.000 jiwa berada pada tingkat krisis, 1.17 juta berada pada tingkat darurat dan 577.000 berada pada tingkat bencana. Ini bukan sekadar angka, ini adalah nyawa-nyawa yang terancam hilang.
Situasi ini semakin memburuk dengan adanya pengungsian massal. Diketahui, sebanyak 1,7 juta warga Palestina saat ini mengungsi di Kota Rafah setelah tentara Israel memaksa mereka untuk meninggalkan rumahnya. Mereka berjuang untuk bertahan hidup, berjuang untuk membeli roti dari toko-toko yang hampir kosong persediaannya.
Pada Kamis (15/2/2024), antrean panjang tampak di depan toko roti di Rafah. Warga Palestina berbondong-bondong, berharap mendapatkan sepotong roti untuk mengganjal perut keluarganya. Blokade dan serangan tanpa henti yang dilancarkan Israel telah mendorong mereka ke tepi jurang kelaparan.
Dari 2,2 juta jiwa penduduk Gaza, lebih dari setengah juta warga menderita kelaparan. Menurut laporan PBB dan lembaga non-pemerintah, 478.000 jiwa berada pada tingkat krisis, 1.17 juta berada pada tingkat darurat dan 577.000 berada pada tingkat bencana. Ini bukan sekadar angka, ini adalah nyawa-nyawa yang terancam hilang.
Situasi ini semakin memburuk dengan adanya pengungsian massal. Diketahui, sebanyak 1,7 juta warga Palestina saat ini mengungsi di Kota Rafah setelah tentara Israel memaksa mereka untuk meninggalkan rumahnya. Mereka berjuang untuk bertahan hidup, berjuang untuk membeli roti dari toko-toko yang hampir kosong persediaannya.
Belum ada donasi untuk program ini.
Belum ada doa untuk program ini.